Prospek Pemanfaatan Limbah Pertanian Sebagai Pupuk Organik Cair (POC) Pada Budidaya Tanaman Sawi <i>(Brassica juncea L.)</i> Dalam Pot

This study aims to determine the prospects for utilization of agricultural waste in cultivation mustard greens (Brassica juncea L.) pots. research was conducted Padaleu Village, Kambu District, Kendari City and Laboratory ofthe Agronomy Unit Faculty Agriculture, Halu Oleo University. The carried out from September November 2018. design used this a one-factor randomized block (RDB), namely type liquid organic fertilizer (LOF) various wastes consisting control (P0), LOF jackfruit (P1), banana weevil (P2),and Moringaleaves (P3).The given with same concentration, namely15ml L-1 water. Each treatment repeated 3 times order obtain 12 experimental units each unit consistedof plants total 36 plants. variables observed were plant height (cm), number leaves (strands), leaf length width wet weigh tand dry weight stover (g), roots (g). There sults showed that types had significant effect on all variables. LOF, Moringa effective variables, but significantly different without (control). Therefore, three typesof are very prospective be as reduce use inorganicfertilizers. Key words: Agricultural waste, greens, fertilizer. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prospek pemanfaatan limbah pertanian pada budidaya tanaman sawi dalam pot. dilaksanakan d iKelurahan Kecamatan Kota dan Laboratorium Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Oleo. Pelaksanaan penelitian berlangsung dari Bulan sampai Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok(RAK) satu faktor yaitu jenis pupuk organik cair (POC) berbagai terdiri atas POC nangka bonggol pisang (P2),dan daun kelor (P3). Pemberian tersebut dengan konsentrasi sama 15 ml air. Setiap perlakuan diulang kali sehingga diperoleh percobaan setiap tanaman. Variabel diamati tinggi jumlah (helai),panjang (cm),lebar bobot basah kering brangkasan akar Hasil menunjukkan bahwa berpengaruh nyata terhadap semua variable lpengamatan. Pengaruh pemberian antara nangka, variabel pengamatan, namun berbeda tanpa (kontrol). Oleh karena itu ketiga sangat dijadikan sebagai mengurangi penggunaan anorganik. Kata kunci: Limbah pertanian,tanaman sawi, cair.